Doa baik

Dulu kau doakan semoga aku pulang dengan bahagia

Dulu kau doakan aku agar riak riak itu tak hebat lagi

Dulu kau doakan agar aku menemukan yang hilang itu

Dulu kau doakan agar aku mampu merapikan yang terkoyak

Dulu kau doakan aku agar selalu ada keberkahan di tempat ini

Dulu kau doakan agar semakin kuat tiang rapuh itu..

Aku ingat semua doa baikmu itu.. ditengah luka yang tak mudah

Lalu jika ternyata seperti ini??

Bukan karena doamu yang tak dikabulkan,,, tapi karna hati ini yang sengaja kubutakan!

I realize that i start losing my way...

It’s me the only one to be blamed....

I know well that I shouldn’t do  that

I don’t want to do that but finally I do that

I know I’m wrong but still I don’t want to be right..

                                           

Forgive me….

diam

Dan duduk diamlah di sampingku
Jangan ucapkan apa-apa
Jangan katakan tentang sesuatu

Sttt biar saja bisu melanda
Biar sesekali berteman sepi
Dan berkawan sunyi

Mungkin sesekali kan ku pandangi wajahmu
Dan kan ku jadikan memori, entah sampai kapan
Atau ku tatap lekat sudut matamu yang pekat itu
Mungkin disana ada jawab atas tanyaku.

start losing my way

Dimanakah aku diantara rindumu

Dimanakah aku di hatimu

Dimanakah aku di hidupmu

aku hanya lilin yang tak akan pernah mampu menyinari duniamu..

selalu tak seterang harapnya, tercekat, terikat dan hanya pendar kecil ini yang selalu kutiupkan, bahkan di setiap pengharapanku

 

Semoga aku mampu menunggu pelangi dibalik badai yang kau wujudkan ini